Wamendes Budi Arie: Masa Depan Indonesia Ada Di Desa

  • Share
Keterangan foto: Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) RI, Budi Arie Setiadi. (Istimewa)
Keterangan foto: Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) RI, Budi Arie Setiadi. (Istimewa)

JAKARTA, infodesaku.com – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) RI, Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa masa depan Indonesia terletak pada desanya. Dalam artian, syarat untuk Indonesia bisa maju adalah desanya juga maju.

“Desa harus maju karena masa depan Indonesia ada di desa. Jadi membangun desa sama dengan membangun masa depan Indonesia,” kata Budi Arie.

Hal itu disampaikan Budi, saat menyambangi BUMDes Kowariron Desa Kuwaron, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Rabu (15/09/2021) siang.

Sebagaimana dilansir dari Portal Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi, Kamis (16/09/2021), dalam kesempatan itu, Budi meninjau unit usaha yang dikelola oleh BUMDes Kuwariron, yaitu Unit Pengolahan Sampah dan Pakan Ternak. Di tempat itu Wamendes mendapatkan penjelasan soal prospek unit bisnis dan pengembangam yang bakal dilaksanakan.

Setelah itu, Wamendes diperlihatkan Unit Usaha yang lain yaitu distribusi sembako yang memiliki prospek yang bagus.

Setelah itu, Wamendes kemudian menuju Kantor Desa Kuwaron untuk berdialog dengan perangkat desa se-Kecamatan Gubug, Pendamping Desa dan warga desa.

Dalam pertemuan itu, Wamendes Budi Arie mengungkapkan jika dirinya sedang fokus untuk mengembangkan Desa Wisata dan Lapangan Sepakbola taraf internasional.

“Untuk itu dibutuhkan lahan minimal 1,5 Hektare untuk penuhi standar internasional,” kata dia.

Program ini digencarkan, lanjut Budi karena sudah memiliki pihak yang siap mendukung, diantaranya PSSI, yang bertujuan untuk lahirkan pesepakbola handal dari Indonesia.

Selain itu, Wamendes juga menegaskan jika BUMDes dan BUMDes Bersama merupakan salah satu pilar ekonomi desa yang bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

“Saya selalu bilang pembangunan infrastruktur penting tapi pembangunan buat warga desa sendiri jauh lebih penting, jadi buat apa jalan bagus tapi warganya susah,” beber Budi.

Jadi tugas BUMDes itu, kata Budi, bukan hanya bisnisnya untung, tapi warga desa juga ikut terbantu dan meningkat kesejahteraannya.

Warga desa bisa peroleh kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau, terutama ekonomi produktif seperti pengolahan makanan ternak.

Wamendes Budi Arie juga sempat mengusulkan agar BUMDes mengembangkan ternak lele karena kaya protein agar masyarakat bisa membelinya dengan harga yang lebih murah.

“Pemenuhan gizi ini untuk menghindari stunting karena angkanya di Grobogan cukup tinggi,” tuturnya.

Oleh karena itu, Wamendes berharap BUMDes nantinya dapat memproduksi bahan makanan yang bisa tingkatkan protein masyarakat desa dengan harga yang terjangkau. (FikA)

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *